File 3: Tidak ngapa-ngapain tapi bocor sendiri

Unik sekali alat ini. Tidak disentuh, tidak dibuka, tidak ditutup, tidak diprogram. Dan bocor sendiri, keluar. Sebanyak 6 ton isi dari dalam, keluar dan membanjiri lantai ini.

Screw Press. Alat yang lebih berfungsi bagi industri sawit atau pengolahan biomassa padat yang mengandung sedikit air. Alat ini menjadi pusat keajaiban yang berguna sekaligus malapetakan bagi pabrik kimia ini.

Entah mengapa, alat ini terkesan misterius dan aneh.

***

Sore tadi, kami memuat 6 ton bahan baku biomassa dari atas reaktor. Kami melakukan loading dan 1 jam kemudian melakukan press dengan alat ini. Tiga puluh menit pertama, semua terkesan lancar-lancar jaya. Namun setelah tiga puluh menit alat ini berulah kembali.

Tidak ada produk yang keluar …

Kami melakukan troubleshoot dengan melakukan konfigurasi ulang alat: maju-mundur, geser, maju-mundur lagi. Hingga kami putuskan untuk mendiamkan alat tersebut.

Satu jam berlalu, terdapat tanda aliran mulai kencang kembali. Namun ternyata itu bukan kabar buruk. Sebanyak 6 ton kurang cairan tersebut tumpah… beserta dengan ampas-ampas biomassa yang kami press.

Mengapa terjadi bocor sendiri tanpa konfigurasi?

Awalnya kami menduga karena salah setting alat, atau kesalahan prosedur karena kami melakukan prosedur itu, lewat waktu istirahat. Yang berarti ada dua tim berbeda yang melakukan konfigurasi alat.

Ternyata, kami menemukan ada faktor “keenceran” lumpur (slurry) yang digunakan. Yakni apabila cairan yang dimasukkan lebih kaya cairan dibanding padatan, maka performa alat menjadi tidak maksimal. Adapun “perforated plates” dari alat, juga tersumbat oleh lumpur-lumpur berukuran tebal, yang membuat cairan menjadi keluar ke arah axial.

Apa yang sebenarnya terjadi?

Kami mengetahui, perubahan rasio padatan: cairan signifikan terhadap performa cairan keluar alat press. Pada rasio tertentu, cairan yang sangat pekat tidak mampu keluar dengan lancar dari screw press. Namun cairan yang encer akan membuat performa alat tidak maksimal. Bukan hanya cairan yang keluar lewat ujung press, namun seluruh umpan juga ikut keluar yang menyebabkan seolah-olah terjadi bocor sendiri.

Kami langsung melakukan pengaturan rasio umpan, dan kasus resmi ditutup.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *