Kalau ibuku suka pesan ojek online di Goride, aku suka banget pesan makanan online di Gofood lewat Aplikasi Gojek. Ini ceritaku dalam memesan makanan kesukaanku yaitu martabak!
Aku suka banget martabak! Dari dulu kalau ngerjain tugas, wajib ada martabak. Martabak manis atau disebut terang bulan, manis dan lembutnya kerasa banget di lidah!
Kalau martabak telur sensasinya beda. Gurihnya telur dan daging sapi dan renyahnya kulit khas martabak, bikin aku selalu mau ambil lagi dan lagi!
Waktu kuliah dulu, aku sering banget menggunakan Voucher Gofood untuk pesan martabak. Dengan Rp 50.000,- saja, aku sudah bisa makan martabak keju manis yang lembut, dan martabak telur yang hangat dan tentu saja bikin kenyang!
Saat aku sedang kuliah di Jogja, hari Selasa kira-kira pukul 18.00, aku sedang berada di rumah. Hari itu ada budheku, ibuku, dan mbak sepupuku. Kataku ke Ibu.
“Bu, untuk makan malamnya Mas Damar pesen martabak yah?” tanyaku sewaktu Ibu nonton TV di ruang tengah.
“Boleh mas, mau pakai aplikasi Gojek siapa?” ibuku bertanya.
“Mas Damar aja, ada banyak Voucher Gofood nya,” kataku saat meyakinkan ibuku.
“Oalah… ya sudah kalau begitu. Kalau di Ibu banyak Voucher Goride nya.”
Ibuku memang sering pesan ojek online dengan Gojek, pakai aplikasi Goride. Ibuku suka bepergian kemana-mana pakai Gojek, karena aman, nyaman, dan praktis.
Kalau aku beda, aku orangnya bener-bener malas gerak alias mager. Aku suka banget pesan makanan online dari rumah pakai Gofood. Aku selalu pakai promo-promo Gofood yang ada, untuk pesen makanan kesukaanku secara online.
“Ya sudah Mas Damar, pesen aja gih. Nanti berbagi yah, ada Budhe sama Mbak Nana,” kata ibuku kepadaku.
“Gak mau ah,” candaku sambil berlalu ke kamar.
“Ih mas mah pelit,” kata Ibu sambil menekuk alis dan cemberut.
Aku sering bercanda dengan Ibuku apalagi kalau tentang makanan kesukaanku. Kalau makanan favorit yang kupesan dalam jumlah banyak aku sering pura-pura pelit. Tetapi sebenarnya aku juga senang untuk berbagi.
Hari itu, aku ingin merayakan satu minggu kemarin yang sangat melelahkan. Saat itu sedang banyak tugas dan kuis berturut-turut, jadi aku perlu melakukan self-reward.
“Hehe iya deh, mas Damar bercanda. Entar aku bagi-bagi,” sahutku sambil nyengir kuda.
“Yey mas Damar bawa makanan,” ibuku menjawab riang gembira.
***
Akhirnya aku pesan martabak pakai Gojek!
Mudah banget, tinggal buka aplikasi Gojek, lalu pilih Gofood. Pastikan alamat yang ada sesuai dengan alamat pengiriman. Habis itu tinggal cari restoran yang mau dipilih. Kalau aku biasanya pesan martabak di Indoholand, Gedongkuning, Yogyakarta. Yang ini nih!
Martabak manis kosongnya mantap! Apalagi yang ada isinya.
Biasanya aku pesan martabak kosong, karena lembutnya martabak di Indoholand dan manis rasanya membuat aku jatuh cinta banget sama martabak manis yang satu ini. Tapi saat itu aku memesan martabak manis Indoholand biasa rasa keju.
Untuk yang asin, aku pesan martabak super daging sapi. Ini untuk makan sekeluarga. Gurihnya daging sapi dan telurnya pas! Kata ibuku memang cocok buat lauk nasi. Tetapi aku lebih senang makan dengan cara digado tanpa nasi.
Kalau sobat #TimPakeNasi atau #TimTanpaNasi nih? 😊
Habis itu aku langsung ke tombol bayar, dan aku pakai voucher Gofood yang aku punya. Luar biasa, dengan harga Rp 50.000,- saja aku bisa bawa pulang Martabak ini ke rumah!
Pesanan masuk, tinggal nunggu driver Gojek nya sampai Indoholand deh. Aku jadi tidak sabar.
Ibuku bilang, “Nanti pakai nasi ya mas.”
Seperti biasa, aku yang ngeyel berkata, “Nggak mau ah buk, mas Damar nanti gadoin aja hehe…”
“Mas Damar mah, sayang ntar kalo dimakan tanpa nasi,” ibuku menegurku karena aku ngeyel.
Karena perdebatan pakai nasi atau tanpa nasi tak kunjung usai, akhirnya aku ke dapur untuk menyiapkan piring dan mangkok.
Biasanya aku selalu pakai kuah martabaknya yang kutuang di mangkok. Aku juga senang makan acarnya, lho sobat!
***
Perutku sudah keroncongan menunggu-nunggu martabak. Aku membuka jendela beberapa kali untuk memeriksa keadaan di luar. Aku senang pakai Gojek, karena bisa memeriksa posisi driver sudah sampai mana.
Kuperiksa layar ponselku untuk mengecek dimanakah keberadaan si driver. Mas driver ternyata sudah dalam perjalanannya kemari.
Hati berdebar menunggu pesanan. Aku memanggil ibu.
“Bu, makanannya udah di jalan nih,” pekikku kegirangan.
“Wah senang, nanti kita makan martabak,” sahut ibu tanda senang.
Aku yang terlalu lama menunggu akhirnya membuka tugas kuliahku untuk mengulur waktu. Biasanya kalau sudah mengerjakan tugas, aku larut dalam waktu dan tidak membuka layar ponsel.
15 menit pun berlalu dan aku memeriksa layar ponselku. Begitu terkejutnya aku bahwa mas driver nyasar dan kesulitan mencari tempat tinggalku.
“Duh… bahaya kalau salah alamat,” pikirku. “Martabak gak jadi datang, eh malah disambar orang 🙁 .”
Akhirnya aku menelepon mas driver dan mengarahkan lokasi mas driver ke rumah.
“Halo mas, di mana posisi,” kataku kepada mas driver di telepon.
“Saya bingung masuknya pak, saya sudah di Jalan Pembela Tanah Air,” kata mas driver yang kebingungan.
Jalan PETA / Pembela Tanah Air adalah jalan besar di rumah tinggalku. Dan Kampung Sudagaran adalah nama kampung tempat tinggalku.
“Masuk aja mas, dari jembatan, mas naik ke tanjakan sedikit lalu…” kataku yang mencoba menjelaskan.
“Wah, saya di lampu merah ini, ” sahut mas driver dari keramaian jalan raya. Suaranya amat jelas kalau mas driver sedang di lampu merah.
“Waduh…. Kejauhan itu mas,” kataku seraya bergerak melangkah.
Aku bergerak menuruni jalan kampung ke tepi jalan raya. Di tempat itu aku menunggu driver Gojek sambil menelepon driver.
“Mas putar balik saja, ke arah jembatan ya mas,” jawabku sambil menginstruksikan arah.
“Oke, saya muter ini,” sahut mas driver.
“Abis itu mas nyeberang saja, saya ada di sebelah kanan jalan,” lanjutku menjelaskan.
Dalam waktu singkat, akhirnya mas driver datang
“Mas, maaf ya lama,” kata mas driver sambil membungkuk berulang-ulang.
“Wah nggak apa-apa mas, saya juga minta maaf bikin mas kesulitan cari alamatnya,” sahutku seraya melambaikan tangan.
“Ini dia Gofood-nya, selamat menikmati yah, ” kata mas driver sambil mengulurkan kantong plastik berisi martabak yang super lezat itu.
“Wah terimakasih ya mas, sehat selalu, lancar rezeki ” kataku sambil menunduk.
Driver pergi dan aku melambaikan tangan.
Akhirnya aku pulang ke rumah dengan hati riang. Aku tidak lupa memberi bintang 5 ke mas driver Gojek dan memberi uang tip agar mas driver semangat buat bekerja.
Pesanan pun datang, orang-orang yang menunggu ikut senang.
Aku berjalan masuk ke ruang tami dan memekik riang sambil berkata, “Pesanan datang!”
“Asik mas Damar bawa martabak,” kata ibuku.
“Mbak, ada martabak nih!” aku berteriak ke arah kamar mbak.
“Hore mas Damar beli Martabak,” kata mbak riang.
“Budhe ayo makan martabak,” aku ikut mengajak Budhe.
Akhirnya kita semua berkumpul bersama untuk makan. Ibuku dan Budhe makan martabak pakai nasi. Sementara aku dan mbak makan tanpa nasi.
Kita semuapun makan lahap, dan martabak di atas meja habis. Sungguh suatu bagian paling menyedihkan dari setiap makanan dan dari setiap cerita ini juga.
Tetapi pada akhirnya aku senang dan semua orang senang! Kita semua makan kenyang dan hatipun riang.
“Sering-sering ya le pesen martabak lewat Gofood biar mbak bisa minta,” kata mbak yang masih melahap sisa-sisa kulit martabak di kardusnya.
“Wah embak mah,” sahutku seraya mencubit lengan mbak.
Kitapun bercanda dan bercakap untuk menghabiskan waktu berbincang di malam itu.
Nah begitu sobat pengalamanku pesan makanan online di Gojek. Mudah bukan cara memesannya?
Memang semudah itu sobat untuk pesan makanan online di Gofood pakai aplikasi Gojek. Tinggal buka aplikasinya, pilih Gofood, pastikan alamat dan pilih restoran, bayar, dan tunggu pesanan datang deh. Sudah gitu pilihan restoran mitranya banyak, dan vouchernya juga berlimpah! Sudah praktis, aman, nyaman, banyak promonya lagi! Bikin ngumpul jadi seru.
Aku senang pakai aplikasi Gojek, dan aku senang makan. Gofood adalah teman setia mengerjakan tugas dan teman sejati untuk memeriahkan kumpul-kumpul bersama keluarga atau teman.
Bukan hanya kesenangan pribadi saja yang didapatkan, tetapi juga kesenangan bersama, dan tentunya menyenangkan driver juga dengan memberi uang tip dan rating yang bagus.
Dengan pesan makanan online di Gofood, Makanan datang, semua senang!
Terima kasih Gojek Indonesia!