Sudah ke-tiga kalinya pipa reaktor ini bocor di jalur sulfat. Bukan masalah las-lasan. Ternyata inilah efek dari acid burning dari suatu reaksi penetralan yang eksotermis.
Kami mengepel lantai itu. Semua cairan kami tampung, semua tumpahan kami pel, dan semua asam berbahaya kami kembalikan ke tangki asam. Butuh waktu sekitar 30 menit untuk mendapatkan lantai yang bebas dari tumpahan, dan proses untuk sementara dihentikan. Setidaknya sampai kondisi terkendali.
Aku di sini bersama operator, ketika para manager sudah pulang. Kebocoran reaktor ini bukan yang pertama kalinya, melainkan sudah 3x terjadi. Apakah benar terjadi kesalahan design?
Apabila perusahaan ini toksik, mungkin yang disalahkan adalah orang yang mendesain atau vendor. Namun, kami rasa ada solusi yang jauh lebih baik dari itu.
Kami melakukan evaluasi desain, dan tentunya perbaikan. Berikut adalah hasil temuan kami
Mengapa bisa terjadi kebocoran sulfat?
Sebab 1: Kelebihan tekanan
Desain dari reaktor pipa ini, asam mengalir dari samping. Hal ini tentu akan membuat tekanan pompa tidak mengalir dengan bebas. Pompa akan menekan asam, dan apabila aliran reaktor tidak lancar, tekanan tidak tersalurkan dengan baik, dan akhirnya terjadi pressure buildup.
Sebab 2: Eksotermis Asam-Basa
Terdapat peningkatan suhu yang drastis, bisa mencapai 130 derajat. Suhu ini bisa membuat pipa besi termasuk stainless mengalami penipisan (akibat korosi dan panas), hingga akhirnya bocor.
Sebab 3: High-Pressure drop
Sistem static mixer yang terlalu sempit, membuat ruang aliran terbatas. Apabila reaksi asam-basa membentuk garam dan polimer, maka terjadi pressure drop. Belum lagi apabila garam dan polimer tersebut menyumbat. Maka akan terjadi pressure buildup, dan akhirnya sistem mengalami overpressure.
Hasilnya, sistem akan mengalami kebocoran.
Solusi untuk mengatasi kebocoran sulfat?
Pada bagian ini, saya tidak akan menjawab pengelasan, karena pengelasan hanya bertahan 1-2 hari, kemudian terjadi lagi kebocoran. Solusi ada untuk tiap-tiap masalah berikut:
Solusi 1: Kelebihan tekanan – Pengubahan Pipa masuk asam sulfat
Jalur masuk asam, ditukar dari sebelumnya dari samping, menjadi dari atas. Sehingga asam bisa masuk secara gravity/ free flowing. Dengan ini potensi overpressure bisa dikurangi.
Sebab 2: Eksotermis Asam sulfat-Basa – penambahan plat teflon
Suhu akibat reaksi eksotermis asam-basa tidak bisa dihindari. Kita hanya bisa menambah plate lining dengan bahan teflon di area kebocoran tersebut. Karena pada area tersebut terbentuk hot-spot, sehingga menyebabkan penipisan plat logam dan kebocoran.
Sebab 3: High-Pressure drop – pelepasan Bagian corrugated plate di static mixer
High pressure drop diakibatkan besarnya sumbatan, dapat diatasi dengan penghilangan elemen kisi / packing dalam static mixer. Hal ini bermaksud agar superficial velocity tidak tinggi, dan flow area lebih leluasa. Sehingga kebocoran dalam alat bisa dihindari akibat tekanan yang berlebihan.
Mengatasi sulfat yang bocor perlu pengalaman dan jam terbang, serta pengetahuan sifat bahan yang baik. Dengan demikian, potensi kegagalan material akibat reaksi atau sifat bahan yang tersembunyi, dapat dihindari.